Tuesday, July 28, 2020

BAB I (Teks Laporan Hasil Observasi) Minggu ke-2

STRUKTUR TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Melanjutkan materi yang kemarin mengenai Teks Laporan Hasil Observasi

Untuk materi kali ini kita akan membahas tentang struktur dan ciri dari teks laporan hasil observasi.

Sebelum memulai untuk membahas materi pada hari ini, silakan untuk mempersiapkan buku catatan dan ballpoint untuk mencatat hal-hal penting yang akan kita bahas pada materi kali ini

Teks Laporan hasil observasi mempunyai 3 struktur utama
  1. Pernyataan umum
  2. Deskripsi bagian
  3. Deskripsi manfaat
Struktur di atas merupakan struktur yang harus ada dalam teks laporan hasil observasi, apabila ada satu saja bagian yang tidak terdapat dalam teks laporan hasil observasi, maka laporan tersebut adalah laporan yang kurang lengkap atau laporan yang salah.

Biar lebih paham sekarang kita akan membahas bagian-bagian dari struktur teks laporan hasil observasi secara lebih terperinci.

1. Pernyataan umum
    Pernyataan umum merupakan bagian awal dari teks laporan hasil observasi yang letaknya berada pada awal paragraf pertama, pada bagian ini berisi penjelasan mengenai objek yang akan dibahas secara umum serta pengklasifikasian objek. Sudah tahu apa itu pengklasifikasian?

   Pernyataan umum berisi penjelasan mengenai objek yang akan diobservasi, pada bagian ini hanya menjelaskan secara garis besar mengenai objek tersebut, yang biasanya disebut dengan kalimat definisi. Apa itu kalimat definisi?

    Kalimat definisi adalah kalimat yang mendefinisikan suatu objek, kalimat definisi ditandai dengn adanya verba definitif (adalah, ialah, yakni, merupakan, yaitu)
Contoh kalimat definisi :
  • Karnivora adalah binatang pemakan daging
  • Kelelawar merupakan binatang mamalia bersayap yang aktif pada malam hari.
  • Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses.
Mudahkan menentukan atau membuat kalimat definisi??? kalau menurut saya SANGAT MUDAH....
Tapi jangan terlalu menganggap mudah dalam membuat kalimat definisi.
Karena biasanya banyak sekali kalimat definisi yang kurang sesuai. Terus bagaimana menentukan kalimat definisi tersebut sudah sesuai atu belum???
Sekarang kita akan mencoba menetukan apakah kalimat definisi di atas sudah sesuai atau belum.

  • Karnivora adalah binatang pemakan daging
 Sekarang kita balik kalimatnya
  • Binatang pemakan daging adalah karnivora
Kalimat definisi yang tepat adalah ketika kalimat tersebut dibalik tidak akan menimbulkan pemahaman atau pengertian yang lain.
Bisa dicoba dengan membalik kalimat definisi yang lain pada contoh-contoh di atas. Bagaimana? Apakah kalimat definisi tersebut sudah tepat???


Selanjutnya bagaimana dengan menentukan kalimat definisi yang salah??? Sama caranya, yaitu dengan cara membalik kalimat tersebut, apabila kalimat tersebut menimbulkan pemahaman yang lain atau lebih mudahnya, ada jawaban yang lain dari pernyataan tersebut, bisa dipastikan bahwa kalimat tersebut merupakan kalimat definisi yang salah.
Sekarang kita akan mencoba menentukan kalimat definisi yang salah.

  • Sapi adalah binatang pemakan rumput
Sekarang kita balik kalimatnya
  • Binatang pemakan rumput adalah sapi
Pada contoh di atas tahu di mana salahnya???
Pada kalimat yang pertama kalimat definisi tersebut terlihat sudah tepat bahwa "sapi adalah binatang pemakan rumput" tetapi ketika kalimat tersebut dibalik "Binatang pemakan rumput adalah sapi" apakah binatang pemakan rumput hanya sapi???
Pada kalimat "Binatang pemakan rumput adalah sapi" Bisa diisi dengan kata selain sapi??? tentu saja bisa "Bintang pemakan rumput adalah kambing/kuda/kerbu/rusa" nah berarti kalimat definisi tersebut adalah kalimat yang salah, karena menimbulkan jawaban yang lain selain dari objek yang didefinisikan.

    Selanjutnya kita akan membahas tentang pengklasifikasian dalam bagian pernyataan umum teks laporan hasil observasi. Pengklasifikasian adalah pengelompokan berdasar pada jenis tertentu.

Contoh : 
Berdasarkan jenisnya, sampah dapat dibedakan menjadi sampah organik dan sampah anorganik.

Pada kalimat di atas terdapat sebuah pengklasifikasian, yaitu pengklasifikasian sampah yang diklasifikasikan berdasar pada jenis yaitu organik dan anorganik.

Nah itu tadi yang disebut dengan pengklasifikasian, paham kan apa yang disebut dengan pengklasifikasian? 

Biar lebih memahami, sekarang coba buat kalimat pengklasifikasian dari objek berikut berdasarkan pada pengkategorian atau pengelompokan tertentu.
1. Sekolah
2. Binatang

    Sekrang kita coba membuat sebuah paragraf utuh dari pernyataan umum yang di dalamnya terdapat kalimat definisi dan pengklasifikasian.

Contoh :
    Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah dapat bersumber dari alam ataupun manusia. Sampah di bumi akan terus bertambah selama masih ada kegiatan yang dilakukan oleh baik alam maupun manusia. Sampah dapat dibedakan berdasarkan sifat dan bentuknya. Berdasarkan sifatnya, sampah bibagi menjadi dua, yaitu sampah organik dan anorganik.

Pada kalimat di atas sudah ada pengertian sampah dan pengklasifikasian sampah. berarti sudah memenuhi syarat menjadi pernyataan umum.




Sekarang kita lanjut ke deskripsi bagian
    Deskripsi bagian pada teks laporan hasil berisi pengertian khusus berdasarkan pada pengklasifikasian objek yang telah diobservasi.

Misalkan pada bagian pernyataan umum tadi terdapat pengklasifikasian sampah yang telah diklasifikasikan berdasarkan jenisnya menjadi organik dan anorganik.
berarti pada bagian deskripsi bagian ini kita akan menjelaskan tentang sampah organik dan anorganik.

Contoh :
    Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari bahan-bahan organik, sampah ini bisa diurai secara alami sehingga dapat diproses oleh alam secara langsung tanpa melibatkan campur tangan dari manusia. Sampah ini tidak akan menimbulkan limbah yang berbahaya dibandingkan dengan sampah anorganik.

Ada yang perlu diperhatikan dalam membuat deskripsi bagian, penjelasan pada deskripsi bagian harus runtut sesuai dengan pengklasifikasiannya. Misal pada pengklasifikasian menyebutkan organik dan anorganik yang dijelaskan lebih awal adalah organik, karena disebutkan terlebih dahulu dibandingkan dengan anorganik. Jangan dibalik-balik ya, harus runtut.




Selanjutnya bagian terakhir yaitu deskripsi manfaat.
    Deskripsi manfaat disini menjelaskan manfaat dari objek yang diobservasi ataupun menjelaskan manfat dari hasil observasi tersebut. Jadi bisa dijelaskan manfaat objek atau manfaat observasi ya....

Contoh :
    Dari hasil observasi tersebut bisa diketahui bahwa sampah memiliki 2 macam jenis yaitu organi dan anorganik, dari kedua jenis sampah tersebut membutuhkan penanganan yang berbeda pada masing-masing jenis. Sehingga diharapkan dengan hasil observasi ini masyarakat bisa mengelola sampah dengan lebih baik lagi.

Dari contoh di atas, yang disampaikan adalah manfaat objek atau manfaat observasi???

Ya, contoh di atas yang disampaikan adalah manfaat dari observasi.


Demikian tadi materi tentang struktur teks laporan hasil observasi.
Kalau ada yang kurang jelas bisa ditanyakan lewat WA Pribadi, WA Group atau silakan tinggalkan pertanyaan di kolom komentar.

Untuk materi selanjutnya kita akan membahas tentang ciri dari Teks Laporan Hasil Observasi. See U Next Time
Tetap semangat belajar dan selalu jaga kesehatan.
 
Sebelum meninggalkan materi hari ini, silakan melakukan presensi dan review materi pada tautan berikut Tautan Presensi dan review materi
 
 



39 comments:

  1. Agnes Tyas Widyaningrum
    03
    X TKJ 1

    ReplyDelete
  2. ELSA DEVI RESTUNINGTIAS
    11
    TKJ 2

    ReplyDelete
  3. Klara dian anggraini
    05
    X TKJ 3

    ReplyDelete
  4. Miftakhul Daffa Choiritano
    16
    X TKJ 3

    ReplyDelete
  5. Dika Nurul ahnaf rucianto
    24
    xTP 1

    ReplyDelete
  6. AQILLA AYUNIHIM AL-HIDAYAH
    21
    X TKJ 1

    ReplyDelete

Ragam bahasa karya ilmiah

Pengertian Konotatif dan Denotatif     Konotatif merupakan kata yang mengandung makna kias yang tidak mengandung unsur makna sebenarnya, kon...